Tingkatkan Sinergi Pendidikan, Poltekbos Gandeng SMAN 11 Bone
July 31, 2025
Sinergi Pendidikan Vokasi: Politeknik Bosowa Teken MoU dengan SMKN 2 Luwu
July 31, 2025

Transformasi Digital Peternakan: Poltekbos Hadirkan Simulasi Kandang Ayam Cerdas

Politeknik Bosowa (Poltekbos) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong transformasi digital di sektor peternakan, Rabu(23/7/25).

Melalui Program Studi Teknik Mekatronika, kampus sukses menggelar kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) bertajuk “Mendorong Peternakan Ayam Cerdas melalui Pelatihan dan Simulasi IoT pada Kandang Ayam Tertutup di Era Smart Farming.”

Bertempat di Peternakan Ayam Rosdiana Daeng Ngugi.

Kegiatan diikuti lebih dari 30 peserta yang terdiri dari dosen, mahasiswa, hingga masyarakat setempat yang menjadi penerima manfaat langsung.

Gelaran ini tak sekadar menjadi pelatihan, namun juga sarana transfer ilmu yang aplikatif tentang pemanfaatan Internet of Things (IoT) dalam sistem kandang ayam tertutup atau closed house system.

Para peserta dibekali materi teknis dan dilibatkan langsung dalam simulasi penggunaan sensor suhu, kelembapan, hingga sistem monitoring otomatis yang diklaim mampu meningkatkan efisiensi dan produktivitas peternakan ayam.

Ketua Tim PkM, Isminarti, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan langkah nyata kampus dalam menjawab tantangan di dunia peternakan modern.

“Kami ingin teknologi tidak hanya berhenti di ruang kuliah, tapi bisa menjangkau masyarakat, memberi solusi, dan mendorong perubahan yang nyata,” ujarnya penuh semangat.

Senada dengan itu, Ketua Prodi Teknik Mekatronika, Muhammad Edy Hidayat, menegaskan pentingnya integrasi keilmuan teknik dengan kebutuhan lapangan.

“Peternakan ayam modern tidak bisa lepas dari sentuhan teknologi. Dengan kegiatan ini, kami berharap bisa memberikan transfer pengetahuan dan keterampilan yang aplikatif kepada peternak lokal,” jelasnya.

Apresiasi pun datang dari pihak peternakan.

Kadri, perwakilan dari Peternakan Ayam Rosdiana Daeng Ngugi, mengaku sangat terbantu dengan pelatihan ini.

“Kami merasa sangat terbantu. Pelatihan ini membuka wawasan baru tentang bagaimana teknologi bisa digunakan untuk mengelola kandang ayam secara efektif, efisien, dan ramah lingkungan,” tuturnya.

Sesi praktik turut dipandu oleh dosen teknis, Nur Azhary Iriawan Ekaputra, yang langsung menunjukkan cara kerja sistem IoT dan analisis data secara real-time.

Menurutnya, pendekatan praktis seperti ini penting agar masyarakat dapat langsung memahami dan mengadopsi teknologi dalam kegiatan peternakan sehari-hari.

Lebih dari sekadar pelatihan, kegiatan ini menjadi bentuk kolaborasi antara civitas akademika dan masyarakat.

Melalui semangat smart farming, Prodi Teknik Mekatronika Poltekbos berkomitmen terus menghadirkan inovasi yang memberdayakan masyarakat menuju pertanian dan peternakan yang cerdas, berkelanjutan, dan berbasis teknologi.