Politeknik Bosowa (poltekbos) kembali menunjukkan komitmennya dalam mencetak tenaga profesional yang siap bersaing di kancah internasional dengan melepas sebanyak total 44 mahasiswa untuk mengikuti program magang di Taiwan, Rabu (28/5/25).

Mahasiswa yang diberangkatkan berasal dari empat program studi, yakni Perhotelan, Teknik Listrik, Perawatan dan Perbaikan Mesin, serta Teknik Mekatronika.

Program magang ini akan berlangsung selama 6 hingga 12 bulan, di mana para mahasiswa akan ditempatkan di berbagai hotel dan perusahaan terkemuka di Taiwan.

Selama menjalani program, mereka akan mendapatkan berbagai fasilitas, seperti tempat tinggal, duty meal, gaji bulanan, serta tunjangan lembur, sebagai bentuk dukungan dari perusahaan mitra atas kontribusi dan keterampilan para peserta magang.

Direktur Politeknik Bosowa, Dr. Ir. Ahmad Yauri Yunus, S.T., M.T., dalam sambutannya menyampaikan bahwa program ini merupakan bagian dari strategi institusi dalam memperluas kerja sama internasional serta memberikan pengalaman kerja langsung kepada mahasiswa sebelum mereka terjun ke dunia industri.

“Kami percaya bahwa pengalaman global seperti ini akan membekali mahasiswa tidak hanya dengan keterampilan teknis, tetapi juga dengan wawasan budaya, kedisiplinan, dan etos kerja yang dibutuhkan di dunia industri saat ini,” ungkap Dr. Ahmad Yauri Yunus, S.T., M.T.

Saat ini, sebanyak 27 mahasiswa Politeknik Bosowa juga telah lebih dahulu berangkat dan sedang menjalani program magang di berbagai hotel dan perusahaan di Taiwan.

Hal ini menjadi bukti nyata keberlanjutan program kerja sama internasional yang telah dibangun secara konsisten oleh institusi.

Program magang internasional ini diharapkan menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mengimplementasikan ilmu yang telah mereka pelajari di bangku kuliah, sekaligus memperluas jejaring profesional di tingkat internasional.

Ini sejalan dengan visi Politeknik Bosowa untuk mencetak lulusan vokasi yang unggul, adaptif, dan berdaya saing tinggi di pasar global.