Lulusan Poltekbos Dilirik Internasional, Putri Zumrotul Magfiroh Tembus Dunia Kerja Jepang
September 30, 2025
Dari Arena Sumo hingga Drop Zone, Mahasiswa Politeknik Bosowa Bikin Heboh HRC 2025
October 13, 2025

Persiapan Cuma 6 Hari, Tim Robot Politeknik Bosowa Borong Juara di Ajang Nasional!

Prestasi membanggakan kembali diraih oleh tim robotik Politeknik Bosowa (Poltekbos) dalam ajang bergengsi Habibie Robotic Competition (HRC) 2025. Dalam kompetisi yang diikuti oleh puluhan tim dari berbagai kampus dan sekolah di Indonesia ini, tim Politeknik Bosowa sukses menyabet Juara 1 dan Juara 3 kategori Robot Sumo, serta berhasil melaju hingga babak semifinal kategori Robot Transporter, Senin(13/10/25).

Pembimbing tim robot Politeknik Bosowa, Ir. Muhammad Nur, S.Kom, M.T,IPP. mengungkapkan perjuangan keras tim selama persiapan kompetisi.

Mereka hanya memiliki waktu enam hari intensif untuk mempersiapkan dua robot andalan, yakni Robot Sumo dan Robot Transporter.

“Untuk Robot Sumo, konsepnya adalah saling dorong dan adu kekuatan untuk mengeluarkan lawan dari arena. Sementara untuk Robot Transporter, tantangannya memindahkan sebuah box ke drop zone yang telah ditentukan,” jelas Ir. Muhammad Nur saat ditemui usai lomba.

Meski waktu persiapan tergolong singkat, tantangan terbesar justru datang dari aspek teknis dan fisik.

Pemilihan jenis aktuator yang tepat, pembuatan program yang presisi, serta mengatasi rasa lelah menjadi kunci keberhasilan tim.

“Yang paling utama adalah melawan rasa lelah. Alhamdulillah, kami bekerja dan berjuang bersama. Rasa bahagia dan syukur luar biasa karena para mahasiswa bisa melihat teknologi terbaru yang digunakan tim-tim lain, serta bersilaturahmi dengan para pegiat robotika,” ungkapnya dengan penuh semangat.

Selain meraih prestasi, ajang ini juga menjadi sarana penting bagi mahasiswa untuk mengasah jiwa kompetisi positif dan mengimplementasikan ilmu teori di lapangan.

“Harapan besar saya, kompetisi seperti ini bisa menjadi kegiatan rutin dan mendapat dukungan besar dari pemerintah. Manfaatnya sangat luar biasa, terutama bagi pelajar dan mahasiswa,” harap Ir. Muhammad Nur.

Terkait strategi teknis tim, ia memilih untuk tidak menjelaskan secara detail.

“Itu sudah masuk ‘rahasia dapur’ tim. Tapi yang bisa saya sampaikan, kemampuan operator anak-anak kami jauh lebih baik dibanding tim lain. Selain latihan rutin, Tuhan juga memudahkan kami,” ujarnya.

Antusiasme tim Politeknik Bosowa begitu besar. Mereka menargetkan hasil terbaik dengan semangat pantang menyerah. Ir. Muhammad Nur juga menyampaikan pesan inspiratif bagi generasi muda yang ingin terjun ke dunia robotika.

“Dunia robotika itu sangat menarik, penuh tantangan, dan merupakan skill yang sangat dibutuhkan saat ini hingga ke depan. Tapi kalau ingin terjun, siap-siaplah mengorbankan waktu tidur,” pesannya.

Dengan torehan prestasi ini, Politeknik Bosowa membuktikan diri sebagai salah satu kampus yang aktif mendorong inovasi teknologi di bidang robotika.